Description

Pemberian obat cacing pada hewan kesayangan sangat penting untuk mencegah infeksi cacing. Banyak pemilik tidak menyadari hewan kesayangan mereka telah terinfeksi cacing sampai terlihat adanya gejala klinis yang ditimbulkan hal akan berakibat buruk pada hewan kesayangan mereka. Akibat yang ditimbulkan seperti perut buncit dan padat, kehilangan nafsu makan, kehilangan berat badan, batuk, diare berkepanjangan dan muntah cukup banyak. Kegiatan pencegahan sangat penting dilakukan, karena meskipun diletakkan di kondisi lingkungan yang bersih namun tidak menjamin hewan kesayangan kita terbebas dari infeksi cacing. Kucing atau anak kucing dapat terinfeksi cacing dari gigitan kutu, gigitan nyamuk atau kontak dengan kucing lain yang terinfeksi. Oleh karena itu pemberian obat cacing dianjurkan untuk dilakukan setiap 3 bulan.

Pemberian obat cacing tidak hanya akan berdampak bagi kucing  namun, cacing-cacing ini akan menginfeksi tubuh manusia yang bersentuhan dengan kucing yang terinfeksi. Bila telur cacing pita ditelan oleh manusia maka telur akan menetas dalam tubuh manusia. Cacing-cacing tersebut dapat menembus dinding usus dan dapat merusak organ dalam manusia seperti hati, paru-paru, otak, limpa, otot dan tulang.

Drontal Cat adalah obat untuk kucing yang ditujukan untuk mematikan cacing yang umum menyerang kucing seperti:

Tapeworms  Cacing Pita (Taenia taeniaeformis, Dipylidium caninum).

Hookworms  Cacing Tambang (Ancylostoma tubaeforma, Ancylostoma brazilense, Uncinaria stenocephala).

Roundworms  Cacing Gelang (Toxocara cali, Toxascaris leonina)

Perbedaan Drontal Cat & obat cacing manusia =
Obat cacing untuk manusia hanya memberantas beberapa macam cacing seperti Cacing Kremi ( Enterobius Vermicularis), Cacing Gelang ( Ascaris lumbricoides), Cacing Tambang ( Ancylostoma duodenale, Necator americanus) dan cacing Trichostrongylus colubriformis, Trichostrongylus orientalis.